Selasa, 14 Januari 2014

Menghitung Umur dan Zscore dengan WHO Anthro 2005

Belum Ahli Gizi namanya kalo belum kenal yang namanya WHO Antro 2005, aplikasi ini sangat penting buat kita-kita calon dan yang udah jadi Ahli Gizi. Mari kita tinjau sedikit mengenai WHO Antro yang saya ketahui.
*     WHO Antro 2005
adalah salah satu baku rajukan yang berisikan nilai parameter antropometri. Diukur 6 parameter secara longitudinal yaitu BB, TB, LiLa, LiKa, TSF dan SSF. Dari 6 parameter, ditambah umur dihasilkan 8 indeks status gizi yaitu BB/TB, TB/U, BB/TB, IMT/U, LiLa/U, LiKa/U, TSF/U, SSF/U
*     WHO Antro biasanya digunakan untuk mengumpulkan data dalam penilaian status gizi seseorang.
*     WHO Antro terbagia atas dua, yaitu :
1.         WHO AntroPlus (Untu anak pra-Sekolah)
2.       WHO Antro (Untuk anak Balita)
*     Perbedaan WHO Antro dengan WHO AntroPlus
WHO Antro digunakan untuk mencari dan menilai status gizi balita hingga remaja sedangkan WHO Antro Plus digunakan untuk mencari motorik(perkembangan) dan pertumbuhan balita serta menilai status gizi balita
*     3 menu utama yang terdapat pada staurt up page WHO Antro yaitu :
1.         Anthropometric Calculator.
Anthropometric Calculator hanya berfungsi sebagai kalkulator. Menghitung status gizi sesaat. Setelah hasil terbaca dan diintervensi sesuai kebutuhan, lalu hasilnya akan hilang setelah data berikutnya dientri.
2.       Individual Assessment.
Individual Assessment berfungsi untuk pemantauan pertumbuhan dari waktu ke waktu. Menu 2 ini sangat cocok dipakai di posyandu, dimana setiap anak dapat dilihat pertumbuhannya selama balita.
3.       Nutritional Survey.
Nutritional Survey berguna untuk mengolah data antropometri survey cross sectional.

Langkah-langkah pengolahan DATA dengan menggunakan WHO Antro, yaitu : 
1.  Open WHO Antro sesuai dengan kebutuhan

2. Olah data dibawah ini dengan menggunakan Menu 3 yaitu Nutritional Survey, 
klik tanda 

Isi kolom nama dan judul sesuai keinginan, lalu SAVE 

Hasil akhir pengolahan data WHO :


Kemudian lakukan pengolahan data lebih lanjut menggunakan Mc. excel


Mengolah status gizi balita dapat dilakukan dengan software WHO Anthro 2005. Persoalannya adalah bahwa Anthro2005 memiliki format database sendi yang tidak bisa langsung diimport oleh software pengolah data lebih lanjut seperti SPSS. Untuk melakukan itu semua agar  data hasil olah Anthro2005 dapat diolah dengan SPSS, ikutilah beberapa langkah di bawah ini :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwZ0t8NqLb3JOK2IbAff1wp5HqM5jpluQj2bdP5rZRxOo71O_wbU5MZxJBW2gReUOPf18Twy7XQ-2_iVIbLLC0QqllAkSlCExUNAIqIsp-hDzDmEJ8JWI7-KQ-0px5ejLvpj6w9W38JNuR/s320/oda1.JPG

*       Langkah Pertama :
Entri data parameter antropometri menggunakan software WHO Anthro 2005. Pada kesempatan ini data dientri dengan menu Nutritional Survey (menu 3) disain cross sectional study.
*       Langkah Kedua :
Mengekspor data ke format data Excel. Pertama kali klik sel yang berada pada kiri atas rampilah Anthro 2005 (gambar di atas). Setelah semua output terblok, klik icon copy to clipboard (gambar). Buka Microsoft Excel (dianjurkan Excel 2003), lalu pastekan pada sel A1 (Gambar 2)
*       Langkah Ketiga :
Mengedit Nama Field. Nama field yang dihasilkan berupa teks oleh Anthro 2005. Edit seperlunya agar memenuhi ketentuan penamaan field pada SPSS (misalnya : maks 8 karakter, tanpa spasi, dll)
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhze1vmK-4ujJ9yJhhmAAePdqcFzxNaYrb1v4UeDKZmctzsh5miuJA5qOrJpNKcgNM2tRO6fmzxu5z2F_cJEda3S39WoC8D7hKyCuY3L4ouITNwgGrfu6piNFpWmhBSZgI9lX8KlSmiL4rX/s320/oda3.JPG
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjyxL56-_l1Rzp5SxBalNAXZvE2O3tJ8azoMlud5-8RaT46IGilM-Be8YO9WPZeNzutimdcezx7Z0dREvbEryLbpNaLpti9Zn_kNzM7qmJyjbxtCG_8geUeqOv-IYHQS9q-88O0uXc8gLw3/s320/oda4.JPG
*       Langkah Keempat :
Memvalidasi Umur. Umur dihitung oleh Anhro 2005 dalm 2 bentuk (hari dan bulan). Umur dalam bulan juga dihitung dalam  2 desimal. Sementara itu erhitungan umur dalam ketentuan antropometri adalah umur dalam satuan PENUH, artinya sisa di belakang koma tidak diperhitungkan. Untuk memenuhi ketentuan ini bisa dibuat formula di dalam Excel menggunakan fungsi Integer (INT). Letakkan kursor pada sel disebelah Age (yang sudah disiapkan sebelumnya dengan insert colum), kemudian masukkan fungsi : =INT(range()), blok semua isi kolom disebelah kiri, kemudian akhiri fungsi dengan tutup kurung, dan Enter. Umur yang dihasilkan sudah dalam bentuk integer, naun masih dalam fungsi (perhitungan). Untuk mendapatkan nilai umur dalam angka mutlak, lakukan langkah berikut ini : Sisipkan 1 kolom kosong lagi di sebelah kanan umur (integer), kedua copy range data umur integer dan Klik Edt,  pilih Paste Special, dan pilih Value, saat kursor persis berada pada baris sampel pertama pada kolom kosong di sebelahnya. Setelah menekan enter kolom akan terisi dengan data yang persis dengan data kolom integer, Namun data ini sudah dalam bentuk angka mutlak (bukan formula lagi).

*       Langkah Kelima :
Simpan file Excel dan beri nama. Pastkan bahwa data Anda yang di Excel berada pada sheet 1. Tutup Microsoft Excel dan Buka SPSS.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2qnANUZSzauDSCEk56Df2BieulQj5hnL4HybKNbq9CRbRAc7dyxo8zKr30gfSIl6hIAjIpvthI7Stre8OWkf8Ms-hGgP65ybYxwEWNjT_Ax1QFwAv0Fus__D_8g618wYQaEa4YZ2qP6AR/s320/oda5.JPG
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_hHzMSAPlnrWNy1yQY7cWirP-YABS4Yaey1IyXGZK7TQ-a-t7EIC0KSRz-naBBeU-jkiIgqqNqMOrNAx-q5NnjIRWTjCGMf_2AIbDBkMh3tBlPVJf-jIU9x6NvIq3DyMA3JkkLdZakx04/s320/oda6.JPG
*       Langkah Keenam :
Mambaca file dengan Excel. Pilih File,Open dan pilih type file Microsoft Excfel (xls) kemudian arahkan ke folder dimana data Excel Anda simpan. Setelah tampilan Open muncul, langsung klok OK. Data Anda sekarang akan tebuka daam format SPSS (unitled). Simpan file SPSS utuk keperluan berikutnya untuk digabung dengan variabel lain.
Selamat mencoba.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9fTNf3e0ykyTBDpD6QLqUx1mRNa5loFrI_iTFIl_e4LO9HsKOe6GKqe4ye3BFzOmqC1-5dgW4nNeczlxiVqWelafdCV-WoCI30hBD2C16N4jbV7JrX9QwQkfru6Qm9C76rgc_syAEdZ7I/s320/oda7.JPG
Hasil tampilan SPSS setelah membaca file Excel adalah seperti gambar berikut ini. Perhatikan bahwa Kode sampel harus disediakan sejak awal entri data pada Anthro2005. Mungkin untuk memenuhi ini bisa dipakai salah satu fiel ntara Team, Cluster atau ID yang sudah disediakan dalam Anthro2005. Kode ini sangat penting untk menggabung data dengan variabel lain yang dientri dengan Epidata atau apapun jenis database variabel lain.
Tampilan Data View SPSS 

Setelah Anda mendapatkan sebuah file berformat SPSS (.SAV), langkah berikutnya adalah menggabung fiel-fied hasil olah antropometri dengan feld lain dalam sebuah penelitian. Dield yang dihasilkan dari olah Anthro2005 adalah field status gizi berupa nilai-nilai ZScore seperti (WHZ (BB/TB), HAZ (TB/U), HAZ (BB/U) dan MAZ (BMI/U). Selanjutnya field status gizi akan diklasifikasikan menjadi Kategori Status Gizi berdasarkan SK Menkes No. 920/Menkes/SK/VIII/2002. 



Lakukan pengolahan lebih lanjut dengan SPSS agar data terklasifikasi dengan cara berikut ini :
1.         Buka aplikasi SPSS.
2.       Muncul tampilan seperti berikut :
3.       Klik Open Data, pilih file yang akan digunakan, klik Open.
Muncul halaman seperti berikut :
4.       Klik transform, pilih Recode Into Different Variables…
5.       Isi kolom Name dan Label, pada bagian Output Variable, klik Change. Lalu pilih Old and New Values. è isi Range sesuai dengan Kategori Status Gizi berdasarkan SK Menkes No. 920/Menkes/SK/VIII/2002.

        
6.        Setelah itu klik Continue,
Lalu blok syntax, dan klik Run



7.        Kemudian muncul kolom berikut, klik Analyze, pilih Descriptive Statistics è Frequencies.
8.       Dan hasil yang diperoleh adalah seperti berikut :

*     Kelebihan :
Dapat  meninjau status gizi anak dan memantau serta mengikuti pertumbuhan dan perkembangan anak
*     Kekurangan : 
Software hanya bisa dilakukan untuk mengentry data dan tidak bisa dilakukan untuk pengolahan data lebih lanjut seperti SPSS dan Mc. Excel.



*     Kesimpulan :
Software aplikasi untuk pengolahan data gizi harus dilakukan secara bersamaan dengan aplikasi lainnya, artinya software yang lain akan mendukung dan melengkapi kekurangan software lainnya.